Senin, 29 Januari 2018

A new beginning for beginner

*Bersih-bersih sawang yang mulai menuhin blog* :D

Setelah hampir setaun udah ga pernah nulis dan ngisi lagi, mumpung lagi ada mood dan sedikit cerita, jadi pengen menuangkan kembali unek-unek, pikiran dan sebangsanya.

Well, yang belum tau, Alhamdulillah status aku sudah berubah lhoo.... sekarang statusnya sudah meningkat menjadi istri orang. Jika Allah mengijinkan, sebentar lagi akan naik menjadi seorang ibu *AMMMIIINNN*.

As a beginner, a new comer in this world, banyak hal-hal yang baru buat aku. Hal yang belum pernah sama sekali ada dipikiranku. Banyak hal ternyata yang bisa membuat aku shock, kaget, tercenung, merenung, happy, sad dan lain sebagainya dalam satu waktu. Setiap hal yang baru akan menimbulkan respon yang berbeda. Begitulah prosesnya...

Aku. Sekarang menjadi seorang istri. Housewife. Ibu rumah tangga. Dari seorang laki-laki yang tidak pernah terlintas bahwa aku akan menikah dengannya. Laki-laki yang baru aku temui beberapa kali. Laki-laki yang baru aku kenal. Laki-laki yang...... ANEH.

Kita punya banyak sekali perbedaan. Tentang ini dan itu. Tentang sana dan sini. Tentang apapun. Kita berbeda. Sangat berbeda. Dan kita tidak pernah memikirkan segala perbedaan itu untuk tetap bersatu. Namun ternyata, menyatukan 'yang berbeda' itu tidak mudah. Hahaa!

Kita benar-benar seperti berada dalam sebuah perjalanan panjang. Dimana ke-ego-an kita mulai harus dipupus. Dimana waktu kita bukan lagi sepenuhnya milik kita. Dimana lisan kita tidak lagi semata-mata mengikuti keinginan kita. Dimana bisa jadi kita bukan lagi kita.

Aku banyak belajar dari ini semua. Sebuah rumah tangga yang baru saja aku bangun bersama suami tercinta. Menempati sebuah rumah kontrakan yang jauh dari orangtua. Ikut bersama suami menuju kota tempat ia hidup selama ini dan meninggalkan yang aku jalani di kota-ku.

Bingung? Jelas!!
Kaget? Iya!!
Sedih? Ada!
Bahagia? Hooh!!
Tertantang? Banget!!
Stress? Iyes!!

Campur-campur bin macem-macem laahhh.... :D

Tapi, semua bisa aku lewati secara perlahan-lahan dengan didampingi suami tercinta. Suami yang aneh. Suami yang asik. Suami yang eeeuuurrggg banget!!

So, a new beginning for beginner musti banyak sabar, banyak belajar dan pandai-pandai lah membaca emosi, membaca keadaan, dan melebarkan hati.